Rintik hujan turun deras bersama gemuruh di jendela rumah itu. Di dalamnya, seseorang duduk di depan laptop sambil memutar musik karya Mozart, lagu yang selalu membuat hatinya tenteram.
Di luar, langit Gelap.. Jalanan basah oleh hujan yang turun perlahan, menyapu dedaunan kering yang berguguran. Tapi di dalam ruangan, kehangatan menyelimuti setiap sudut. Nada-nada lembut dari musik memenuhi udara, berpadu dengan suara hujan yang mengetuk jendela seperti sebuah orkestra alam. Setiap nada seperti tetesan hujan yang jatuh di atas daun, mengalir lembut, membawa kenangan yang samar.
Dia menutup matanya sejenak. Musik membawa ingatannya kembali ke masa kecil, Saat nada terakhir mengalun dan menghilang di udara, Dia menarik napas dalam. Tidak ada lagi kebosanan. Tidak ada lagi kenangan yang menyakitkan. Hanya ada ketenangan yang tersisa, seperti pelukan Mozart yang tak terlihat, menghapus resahnya satu per satu.
Di luar, hujan masih turun. Tapi kini, baginya, semuanya terasa lebih damai.
Cerita ini mencerminkan bagaimana musik Mozart bisa membawa ketenangan dalam momen reflektif dan emosional. Jika ingin cerita dengan nuansa lain, saya bisa buatkan versi berbeda. 😊
- Happy Blogging 😎✋
Tidak ada komentar:
Posting Komentar